Solid Edge adalah software 3D CAD (Computer Aided Design), pemodelan solid parametric feature dan teknologi synchronous yang menyediakan fitur pemodelan solid, assembly, dan fungsionalitas tampilan ortografi 2D untuk desainer atau insinyur mekanik. Solid Edge menggunakan dua metode pemodelan dalam mengerjakan suatu desain, yaitu pemodelan ordered (featured based) dan pemodelan synchronous.
Lantas apakah yang dimaksud dengan pemodelan ordered dan pemodelan synchronous, apakah kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan kapan saat yang tepat dalam menggunakan keduanya. Dalam artikel ini akan dibahas lebih jelas mengenai pemodelan ordered dan pemodelan synchronous.
Ordered dapat diartikan bahwa segala sesuatu terjadi secara berurutan. Software CAD yang menggunakan pemodelan ordered memaksa pengguna membangun modelnya dengan urutan langkah-langkah tertentu yang ditentukan sebelumnya oleh maksud perancang. Misalnya, desainer memulai dengan sketsa atau profil untuk fitur dasarnya. Dia menggambar profil dan membatasinya dengan batasan geometris dan dimensi 2D. Dengan melakukan ini, dia mengontrol bagaimana sketsa ini bisa berubah. Ini melibatkan beberapa pemikiran ke depan dan prediksi tentang potensi pengeditan di masa mendatang.
Berikut adalah contoh ordered modeling dari CAD yang lain (Solidworks & Autodesk Inventor) :
Gambar 1. Ordered Modeling Solidworks
Gambar 2. Ordered Modeling Autodesk Inventor
Synchronous dapat diartikan bahwa suatu hal terjadi secara bersamaan dalam cara yang terkoordinasi. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengubah suatu model tanpa harus mengubah sketsa atau fitur dasarnya. Oleh karena itu dalam merancang suatu model, desainer tidak perlu memikirkan potensi perubahan model di masa mendatang, sehingga meminimalkan pra-perencanaan.
Teknologi Synchronous menggabungkan aspek terbaik dari pendekatan history-based dan direct modeling, yang memberikan kecepatan dan kesederhanaan direct modeling, sambil tetap memiliki kendali dan kecerdasan dari desain a history-based seperti yang terlihat pada gambar 3.
Gambar 3. Teknologi Synchronous Mengkombinasikan Kelebihan History-based dan Direct modeling.
Dalam teknologi synchronous yang dimiliki Solid Edge terdapat fitur steering wheel yang memudahkan pengguna mengubah modelnya baik itu mengubah kemiringan, dimensi, dan origin dari bentuk 3D tanpa mengalami kesulitan dan memakan banyak waktu. Untuk membuat fitur 3D tambahan juga tidak selalu diawali dari loop tertutup, hanya dengan satu garis sudah bisa membuat satu fitur tambahan.
Jika desainer menggunakan perangkat lunak CAD yang hanya berbasis pada ordered modeling, maka dia akan kesusahan dalam melakukan editing data yang diimpor yang tidak ada history-basednya. Oleh karenanya tugas ini cocok dilakukan dengan software CAD yang berbasis synchronous modeling, seperti yang ditunjukkan pada video berikut.
Gambar 4. Fitur Engineering Reference pada Solid Edge
Pada saat kita melakukan proses assembly dan ternyata ditengah proses tersebut memerlukan editing part yang tidak memungkinkan kita untuk mengedit sketsa/fitur dasarnya yang terlalu komplek, maka serahkan saja pada teknologi synchronous. Teknologi Synchronous mempertahankan design intent, tangency, radius dan batasan-batasan lain yang digunakan untuk membatasi sketsa tersebut.
Memang dengan teknologi synchronous, pembuatan model baru maupun editing dapat dilakukan lebih cepat, akan tetapi untuk membuat suatu model yang sudah ada referensinya di pustaka Solid Edge seperti gear, shaft, cam, spring, pulley lebih cepat dilakukan dengan pemodelan ordered. Engineering Reference adalah fitur dalam pemodelan ordered yang digunakan untuk membuat model tersebut. Beberapa model lain yang dapat dibuat dengan fitur engineering reference dapat dilihat seperti pada gambar 4.
Untuk membuat model dari engineering reference adalah dengan memasukkan parameter yang telah disediakan seperti diameter, panjang, lebar, sudut, jumlah gerigi dan lain-lain seperti yang ditunjukkan oleh gambar 5.
Gambar 5. Shaft Desain dari Reference Engineering
Pada halaman bantuan Solid Edge, disediakan pengaturan untuk lingkungan pemodelan yang digunakan, saat dokumen baru dibuka. Pengaturan defaultnya adalah pemodelan Synchronous seperti pada gambar 6. Jika dokumen pemodelan yang ada hanya berisi elemen synchronous, dokumen terbuka di environment synchronous. Jika dokumen pemodelan yang ada hanya berisi elemen ordered atau kombinasi elemen ordered dan synchronous, dokumen terbuka dalam lingkungan ordered. Selama proses pemodelan kita dapat beralih antar lingkungan kapan saja dengan mengaturnya di Pathfinder seperti yang ditunjukkan pada gambar 6.
Gambar 6. Pengaturan Default Synchronous di Halaman Baru Solid Edge
Untuk berpindah dari lingkungan ordered ke lingkungan synchronous dapat dilakukan dengan cara klik kanan pada sketsa atau fitur yang ada di pathfinder lalu pilih move to synchronous seperti pada video berikut. Konversi ordered hanya terjadi satu arah. Fitur synchronous tidak dapat diubah menjadi fitur ordered.
Terimakasih kepada Siemens Solid Edge, berkat gabungan dari teknologi synchronous dan pemodelan ordered, para desainer dan insinyur mekanik dengan mudah membuat atau memodifikasi model tanpa harus memikirkan pra-perencanaan dan prototipe yang memakan waktu dan biaya.
Software Siemens Solid Edge, “Where Today Meets Tomorrow”.
Filament merupakan aspek yang sangat penting dalam dunia 3D printing, dan merupakan aspek yang perawatannya juga harus diperhatikan. Sifatnya yang bisa menyerap kelembapan udara, membuat
Dapatkan Penawaran dan Pelayanan Engineering Terbaik
